Bab 25 Hug & Kiss

2386 Words

“Mas, kita mau kemana?”, tanya Aluna bingung. Ia pikir ini bukanlah jalan menuju kampus mereka. Dhimas hanya tersenyum membalasnya. Ia tetap focus mengendarai mobilnya. “Iiih, jawab doong”, tekan Aluna. “Ke pantai, Na”, jawab Dhimas. Aluna terbelalak kaget. “Pantai?! Kita ada jam loh, Mas”, seru Aluna protes. Dhimas hanya terkekeh seraya menggelengkan kepalanya pelan. “Itu grup chat kamu pakai buat apa emang? Liat tuh, mata kuliah Pak Yoga dibatalkan ke minggu depan, dia harus mewakili kampus untuk rapat dengan Yayasan kampus. Jadi hari ini kita free, sayang”, jelas Dhimas. Aluna segera mengecek ponselnya dan benar saja, grupnya sudah ramai dan sala satu informasinya mengatakan bahwa perkuliahan hari ini dibatalkan sesuai dengan yang Dhimas katakan. “Ya ampun..”, gumam Aluna. Lal

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD