28. Sudah Beres

1452 Words

“Apakah ini juga bagian dari takdirku?” Itulah yang Kia pikirkan. Dalam benaknya, ia terus bertanya-tanya. Hingga akhirnya dirinya memutuskan untuk mengajukan persyaratan kepada Rex. Di tengah dunianya yang seolah berputar lebih lambat, Kia melakukannya. Meminta Rex melepaskan ikatan di kedua tangan maupun ikatan di kedua kakinya. “Aku tidak akan pernah melakukannya,” lembut Rek sambil tersenyum sekaligus menggeleng pelan. “Aku menyukai fantasy ... fantasy yang membuat lawan mainku agak kesakitan,” ucap Rex masih saja santai. “Nih orang kelainan,” lirih Kia yang kemudian berusaha melarikan diri dengan cara geser menghindari Rex. Hingga yang ada, keadaannya mirip ikan terdampar di daratan panas. Rex tersenyum santai. Karena baginya, setiap penolakan yang Kia lakukan justru membuatnya m

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD