“Aku memang dulu membeli apartemen untuk tabungan, seperti Mas Taufik kakakku. Mas Taufik punya dua apartemen mewah, punyaku masih kalah mewah. Punya dia super mewah dan dia punya dua. Tapi hanya digunakan untuk tabungan. Dia tidak tinggal di apartemen itu. Dia lebih senang tinggal bersama mama dan papa. Apartemennya disewakan.” “Tentu saja acara tidur kedua dan ketiga berlangsung sukses dan setiap periode entah itu tidur pertama, tidur kedua, dan tidur ketiga, tentu tidak satu ronde. Aku tentu melakukannya berkali-kali. Rugi kalau satu kali pertemuan hanya aku lakukan satu kali. Tidak ada dalam kamusnya Galih tidur dengan satu perempuan hanya satu ronde. Tentu harus banyak ronde.” “Puas dengan pelayanannya, aku pun meminta pada manajer produksi agar artis tersebutlah yang menjadi binta