"Kamu bahagia dengan pernikahanmu?" Tanya Kak Erick yang membuatku tiba-tiba terdiam. Aku bingung mau jawab apa pada Kak Erick. Aku tidak ingin jujur pada Kak Erick, karena aku tidak ingin menyusahkannya, lagipula aku juga masih enggan untuk untuk menceritakan masalah rumah tanggaku pada orang lai. "Kakak apaan sih nanya-nanya gitu. Tentu saja aku bahagia, aku dan Mas Arian kan saling mencintai. Ini aja kami lagi bulan madu." jelasku berusaha membuat Kak Erick tidak curiga. Sebenarnya aku cukup heran kenapa tiba-tiba Kak Erick menanyakan hal itu. "Lagian Kakak tumben nanyain gitu, nggak biasanya deh." "Bukan gitu Ra. Kamu tau sendiri kan, Kakak sangat menyayangi kamu, Kakak hanya tidak ingin kamu tidak bahagia. Ingat ya Ra, apapun masalah yang sedang terjadi padamu Kakak harap kamu besa