Bukan hanya Bian yang merasa kehilangan, tetapi dua menantunya juga merasakan hal yang sama. Terlebih lagi Laura, ia sudah menganggap bahwa Lastri seperti ibu kandungnya sendiri, tetapi sekarang lagi-lagi orang yang Laura sayang harus dipanggil oleh Tuhan terlebih dahulu. Mereka barus saja selesai mengantarkan Lastri ke tempat perisitirahatan terakhirnya, setelah pencarian berhari-hari, akhirnya jasad wanita paruh baya terus telah berhasil ditemukan walau dalam keadaan tidak selamat, tetapi mereka bersyukur, setidaknya bisa mengantarkan ibu yang mereka sayang di rumah terakhirnya.
Para pelayat pun sudah pulang ke rumah, kini tersisa hanya Bian, Freya, dan Laura. Walaupun sekarang Bian sekarang dalam keadaan susana hati yang tidak baik, ia harus menyampaikan isi hatinya kepada Laura. Bian
