bc

Kayla

book_age18+
163
FOLLOW
1.2K
READ
love-triangle
possessive
love after marriage
CEO
drama
bxg
campus
office/work place
Writing Academy
love at the first sight
like
intro-logo
Blurb

Menjalin kasih selama 6 tahun tapi ga diajak nikah juga? Itulah yang dirasakan Kayla saat ini.

Dia berpacaran dengan Sakha semenjak duduk dibangku SMA. Namun karena terhalang restu orang tua Sakha membuat hubungan mereka jalan ditempat tak maju-maju.

Halangan untuk hubungan mereka tak berhenti disitu saja karena muncul si pengganggu Raja seseorang yang mencintai Kayla diam-diam.

Bagaimana kisah Kayla dan Sakha selanjutnya? Apa akhirnya orang tua Sakha merestui hubungan anaknya dengan Kayla dan setuju dengan pernikahan mereka? Atau pada akhirnya Kayla malah jatuh pada pelukan si pengganggu Raja karena lelah dengan hubungannya bersama Sakha?

chap-preview
Free preview
Satu
"Yah.. malah hujan lagi. Pulang sekarang ngga ya. Kalau pulang sekarang pasti bakal masuk angin nih pas sampai rumah. Tapi kalau ngga pulang sekarang, orang rumah pasti belum makan nunggu aku pulang." Kayla bergumam sendiri sambil jalan mondar-mandir didepan cafe tempat dia bekerja. Kayla merupakan salah seorang pelayan cafe berusia dua puluh satu tahun. Dia juga merupakan seorang mahasiswi tingkat akhir jurusan manajemen di salah satu perguruan tinggi negeri di Bandung. Kayla bukanlah seseorang yang berasal dari keluarga berada. Ayahnya adalah seorang karyawan pabrik biasa sedangkan ibunya hanyalah seorang ibu rumah tangga. Dia mempunyai seorang adik laki-laki berusia tujuh tahun. Maka dari itu, untuk membayar biaya kuliahnya Kayla bekerja sambilan sebagai seorang pelayan disebuah cafe.   Setelah menimbang-nimbang apa dia harus pulang sekarang atau tidak akhirnya Kayla memutuskan untuk pulang saja. Biarlah dia kehujanan dan masuk angin asalkan orang rumahnya bisa segera makan. Karena Kayla yakin mereka semua pasti sedang menunggunya. Hal biasa untuk Kayla setelah pulang kerja dia akan membeli makanan untuk hidangan makan malam keluarganya. Kayla pun lalu memakai helm dan jas hujannya. Segera dihidupkannya motor matic yang selalu setia menemaninya selama tiga tahun belakangan ini. Sepeda motor dengan slogan *one heart* nya itu. Lalu Kayla berlalu pergi meninggalkan cafe.  Saat diperjalanan pulang Kayla melihat seseorang tengah mendorong motornya ditengah guyurun hujan yang deras. Terlintas difikirannya untuk menolong seseorang tersebut namun dia urungkan karena pasti orang rumahnya sudah menunggu. Dia pun berlalu mendahului orang tersebut. Namun ditengah perjalanannya dia jadi teringat orang yang sedang mendorong motor tadi. Setelah melewati perdebatan batin akhirnya Kayla pun berbalik arah menghampiri orang tersebut. Kayla jadi teringat waktu dulu dia pernah merasakan bagaimana rasanya mendorong motor ditengah guyuran hujan deras itu benar-benar melelahkan karena fisiknya lebih terkuras dua kali lipatnya. Dan saat itu tak ada satu orang pun yang menolongnya. Maka dari itu dia memutuskan untuk menolong orang tersebut. "Motornya kenapa, A?" Tanya Kayla setelah mendekat ke arah orang tersebut. Orang tersebut pun lantas mendongkakkan wajahnya melihat seseorang yang sedang mengajaknya berbicara. "Ban motornya pecah teh. Mana daritadi belum nemu tukang tambal ban lagi." Jawab orang tersebut sambil merenggut kesal.  "Mau saya step motornya, A? Siapa tau didepan ada tukang tambal ban."  "Wah ga apa-apa gitu teh? Nanti ngerepotin si tetehnya lagi." Ujar seseorang tersebut tampak segan. "Ga apa-apa ko. Yuk pergi sekarang a hujannya tambah deres ini." Ajak Kayla pada orang tersebut yang langsung diangguki oleh orang itu. **** "Makasih pisan ya teh udah mau bantuin saya. Duh maaf udah ngerepotin teteh jadinya." Ucap seseorang tersebut setelah Kayla berhasil membantunya menemukan tukang tambal ban yang ternyata berada cukup jauh dari lokasi tadi.  "Santai aja ko a. Udah seharusnya kita menolong orang yang butuh bantuan kan. Jadi aa ga usah ga enakan gitu. Oh ya a kalau gitu saya permisi pulang duluan ya soalnya orang rumah pasti udah nungguin." Jawab Kayla sambil tersenyum kecil. "Duh maaf ya teh saya jadi ganggu waktunya teteh. Sekali lagi saya minta maaf dan ngucapin banyak terima kasih sama teteh." "Iya a ga apa-apa. Kalau gitu saya permisi dulu ya. Assalamu'alaikum." Ujar Kayla sambil melangkah pergi mendekati motornya yang terpakir didepan tukang tambal ban tersebut. "Iya waalaikum salam." Jawab seseorang tersebut. Namun langkah Kayla terhenti ketika seseorang tersebut memanggilnya. "Nama kamu siapa?" Tanya orang tersebut setengah berteriak karena suara hujan yang masih turun dengan sangat derasnya. "Kayla. Namaku Kayla." Jawab Kayla berteriak juga. "Namaku Raja. Senang mengenalmu." Ucap seseorang yang bernama Raja tersebut sambil melambaikan tangannya pada Kayla yang semakin menjauh dari hadapannya. 'Kayla? Nama yang sangat cantik persis dengan orangnya juga hatinya.' Batin Raja dalam hati.

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

Suamiku Calon Mertuaku

read
1.4M
bc

The Seed of Love : Cherry

read
111.6K
bc

Guru BK Itu Suamiku (Bahasa Indonesia)

read
2.5M
bc

Suddenly in Love (Bahasa Indonesia)

read
76.0K
bc

Destiny And Love

read
1.5M
bc

When The Bastard CEO Falls in Love

read
370.0K
bc

Mengikat Mutiara

read
142.2K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook