Mana Mungkin Orang yang Sama!

1005 Kata

“Jangan-jangan itu dia orangnya, Man!” seru Hendri dengan tawa yang pecah. “Ah, Papa. Nggak mungkin banget lah itu anak temannya Papa. Masa bisa kebetulan gitu dan pas banget! Ada-ada aja! Lagian kan itu dia tinggalnya pasti nggak jauh-jauh dari klinik aku juga, Pa.” Firman membantah ucapan Hendri dengan menyunggingkan senyum. “Lah, siapa tau memang dia kan? Dan anak teman Papa itu kalau nggak salah memang tinggal dekat sama klinik kamu itu juga. Irwan pernah bilang kok soalnya masalah itu sama Papa.” “Ya udah lah, Pa. Yang penting kan aku nggak kenal sama anak teman Papa itu. Dan yang paling penting banget, aku tuh bersyukur dia udah punya suami dan anak. Jadi, kali ini aku selamat lagi dari perjodohan yang konyol ide dari Papa itu,” ungkap Firman dan keduanya saling melempar tawa deng

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN