Sebelum lulus SMA, Olin dan teman-temannya pernah mengobrol tentang apa saja yang ingin mereka lakukan ketika memasuki dunia perkuliahan nanti. Mereka membahas dan merencanakan banyak hal, mulai dari rencana ngekos bareng jika mereka kedapatan masuk di universitas yang memang berada di luar kota, janjian makan di kantin jika nantinya mereka satu kampus tapi berbeda jurusan, mencari gebetan dari jurusan Teknik Mesin, sampai membahas tentang organisasi di kampus.
Waktu itu, dengan bersungguh-sungguh Olin berkata kepada teman-temannya bahwa ia tidak mau menjadi mahasiswa yang kerjanya hanya kuliah-pulang-kuliah-pulang atau kerap kali dikatakan sebagai mahasiswa kupu-kupu. Olin tidak mau itu. Ia ingin bergabung di organisasi kemahasiswaan, Badan Eksekutif Mahasiswa misalnya, atau bergabung da
