"Breng*sek! Kamu sudah berani mengabaikan aku. Aku kecewa sama kamu," Elena berteriak meluapkan perasaan kecewanya. Dia langsung melempar semua kosmetik yang berada di atas meja rias. Elena juga membuang semua bantal dan juga selimut yang berada di ranjang. Elena tak menyangka, kalau suaminya akan berubah seperti itu kepadanya. Padahal dulu suaminya begitu mencintainya, dan tak pernah bersikap kasar kepadanya. "Bahkan kamu berani menamparku," Elena berkata lirih. Air mata Elena menetes satu persatu, dia merasa sangat kecewa dengan suaminya. Dia terlihat sedih, meskipun selama ini dia juga selingkuh dari suaminya. Elena memegangi pipinya yang masih terasa panas, karena tamparan dari suaminya. Raut wajah Leo terlihat pusing. Dia menyesal karena telah menampar wajah istrinya. Leo menya