Syanita terbaring di ranjang rumah sakit dengan kaki yang di gips, sorot matanya jelas mengarah ke arah tiga orang yang menjenguknya terlebih kepada sosok wanita yang terus berada di samping Dirga. "Hai, kita ketemu lagi," kata Syanita dengan senyuman tipis yang membuat Erica membalas dengan senyuman dan lambaian tangannya. Aji yang melihat sontak mengerutkan keningnya dengan heran. "Ntar dulu, kalian sudah saling kenal?" tanya Aji penasaran. "Pernah ketemu di Bali, pas gue lagi ada pemotretan." Aji manggut-manggut lalu ber Oh ria mendengarnya, namun sorot matanya kini mengarah ke Dirga dengan banyak pertanyaan. "Ga, makasih ya sudah jenguk. Pasti Aji ya yang bilang kalau gue kecelakaan," kata Syanita dengan lembut sambil memegang tangan laki-laki tersebut yang membuat Erica terdiam dan