Persiapan

1331 Kata

Perjalanan menggunakan kereta kuda cukup menyita waktu, hingga akhirnya mereka sampai di istana menjelang matahari condong ke barat. Anindita berada di kereta itu sendirian, setelah Erlangga memutuskan untuk menunggangi kuda secara terpisah. Pengawal dan emban sudah bersiap begitu rombongan itu memasuki gerbang istana. "Di mana Pangeran?" tanya Erlangga pada pengawal kerajaan yang menyambutnya. "Beliau sedang istirahat di kamarnya. Racun di tubuhnya sudah dikeluarkan, tapi keadaannya saat ini tidak cukup baik," jelas pengawal itu. Erlangga mengangguk paham. "Jenazah Prabu Hanggara, masih disemayamkan di peraduannya. Para pelayan sudah merawatnya dan menempatkannya dalam peti," lanjut pengawal itu. "Baik, aku akan mengantar putri ke sana. Selanjutnya, kita laksanakan semua rencana,"

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN