Eps 17. Kangen

1116 Kata

Odi berlari mencari Panjul yang sudah hilang entah kemana. Ia celingak-celinguk mencari-cari di persimpangan koridor. Je mngikutinya. “Kemana tu orang? Kalau dapet sama gue, habis dia!” Odi berkacak pinggang dengan gayanya yang sok lelaki. Odi ditakuti orang karena gaya dan suaranya yang kayak cowok. Dia juga berani memarahi lelaki, ngajak berantem pun dia berani. tak heran jika Odi bersikap demikian terhadap Panjul yang dia anggap telah mengkhianati Je. Je mendengus sebal. Mencari modal untuk membesarkan usaha pulsanya bukanlah hal mudah, eh malah dikerjain orang. “Ya udahlah, Di. Nggak usah diurusin. Mudah-mudahan besok dia bayar. Gue tuh Cuma capek aja, setiap hari nagih-nagih mulu. Malah gue jadinya yang malu. Berasa gue yang jadi punya hutang.” “Nggak bisa gitu, dong.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN