Kedua mata mereka saling bertatapan sejenak dengan jarak yang bergitu dekat dan posisi bibir saling menempel satu sama lain. Seketika, Bella cepat-cepat mendorong Zayn hingga ciuman yang tak di sengaja itu terlepas. Raut wajah merah dari seorang gadis yang malu itu membuat Zayn lantas menyeringai.
“Heemm, manis sekali!” ucap Zayn seraya mengusap bibirnya menggunakan lidah seolah dirinya begitu menikmati kecupan singkat yang baru ia rasakan bersama Bella, lalu ia kembali menyeringai Bella sambil menatap wajah Bella yang kian memerah akibat dari ucapannya tersebut.
Enggan menanggapi Bella kembali duduk seperti posisi diawal. Ia berhadapan dengan Zayn yang masih menyeringai lebar kepadanya.
“Hei tuan, bisakah kau berhenti menyeringai seperti itu? Menyebalkan sekali!” gerutu Bella sewot kep
