Rasanya baru sebentar Vallerie merasakan nyamannya tidur dan baru saja sepertinya ia merasakan mimpi yang indah, tapi kini Vallerie harus menerima kenyataan ketika tidurnya diganggu. Vallerie membuka matanya dengan perlahan dan melihat sosok pria yang sudah mengganggu tidurnya.
Roland Clint Fredico saat ini sedang berada di hadapannya. Vallerie merasakan bibirnya dicium sehingga tidurnya terganggu dan pelakunya ternyata Roland. Vallerie tersenyum simpul melihat Roland yang berada di depannya. Tidak mungkin Vallerie memberikan wajah jengkel pada pria tua itu.
“Tuan baru datang?” Tanya Vallerie serak khas bangun tidur.
“Ya, maaf membangunkanmu. Tapi saya membutuhkan kamu.” Vallerie tersenyum dan mengerti maksud dari Roland.
Jujur sebenernya Vallerie masih capek dan masih sangat mengantuk
