Sesampainya dirumah keduanya masuk ke dalam rumah Vallerie kembali mencium Lucas dengan lembut namun menuntut. Pria itu menerima ciuman dari Vallerie dan ikut membalasnya tak kalah menuntut juga. Setelah pernyataan cinta mereka di café tersebut keduanya merasakan gelora yang membara. “Val.” Panggil Lucas lirih disela ciuman keduanya. “Ya?” Vallerie menatap Lucas dengan kabut gairah dimatanya. Ia menginginkan Lucas saat ini. “Aku pernah bilang ingin menyentuh wanita ataupun bercinta karena aku mencintainya. Malam ini aku sudah jujur tentang perasaanku, kalaupun malam ini aku bercinta denganmu itu karena aku mencintaimu bukan karena nafsu.” Kata Lucas dengan lugas. “Selama ini aku selalu menolakmu karena aku mau bercinta dengan kekasihku. Aku mau bercinta dengan orang yang mencintaiku be