44. Emma Cemburu

1501 Kata

Emma tampak berpikir sejenak usai mendengar pertanyaan dari Raven. Ketika ia memiliki pacar, ia bukanlah wanita yang posesif karena baginya semua pria itu sama, seperti ayahnya. Namun, kini ia tak lagi berpacaran. Ia sudah menikah dengan Raven dan ia tak suka jika Raven berdekatan dengan wanita lain. "Tentu aja aku bakalan cemburu. Apalagi aku tahu Kalisa cinta sama kamu. Tapi, kalian juga teman, aku nggak bisa mencegah kalian berdua berteman," kata Emma. "Kalian bisa berteman, tapi kalian harus tahu batasannya. Aku percaya kamu bisa jaga diri, tapi aku agak sangsi dengan Kalisa. Jadi, aku minta kamu buat hati-hati." Raven mengangguk. Ia juga mengerti dengan ucapan Emma. Ia baru tahu Kalisa menyukainya. Itu cukup mengejutkan baginya hingga ia bingung bagaimana harus bersikap pada Kalisa.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN