Setelah Kalandra tenang, dia melepaskan pelukannya. Kalandra sudah tidak peduli jika setelah ini akan di tertawakan Pitha karena menangis.
"Oke kita akan membeli semua ice cream yang Nana suka." Kata Kalandra dengan senyum lebar.
"Hole Nana cayang Ayah." Kata Nada sambil mencium pipi Kalandra.
Senyum Kalandra semakin lebar saat pipinya mendapatkan ciuman dari sang putri.
"Apa Bunda harus cari putri baru lagi ya? Seperti Nada sudah tidak memerlukan Bunda lagi." Celetuk Pitha.
Jangan berfikir yang tidak- tidak loh! Pitha bahagia kok melihat kedekatan Nada sama Kalandra.
"No no, Nda nya Nana." Kata Nada sambil memanyunkan bibirnya.
"Baiklah sayang, Bunda kerja dulu ya! Kamu tunggu Bunda di sini bersama Ayah mu. Ingat jaga Ayah mu baik- baik jangan merepotkan nya. Mengerti sayang!"
P
