Cara Berterima Kasih

1198 Kata

"Lihatlah, betapa banyak laki laki yang mengajaknya berdansa" Tambah tuan Alexander. Dave beranjak dari kursinya, lalu dia menghampiriku. "Ayo dansa!" nada bicaranya seperti sebuah perintah, bukan ajakan. Dave memegang tanganku dan menyeret tubuhku ke lantai dansa, aku pasrah saja saat Dave meletakan tangannya di pinggangku dan menaruh tanganku di lehernya. Jarak kami begitu dekat, hingga aku bisa merasakan hangat nafasnya, tubuh kami saling menempel, aku takut Dave bisa mendengar detak jantungku yang berdetak tidak normal. "Dari sekian banyak wanita, kenapa kau memaksaku untuk menjadi pasangan dansamu?" bisikku. "Aku hanya ingin mempersulit hidupmu, selamat! setelah malam ini, dapat aku pastikan kau memiliki banyak musuh" jawab Dave dengan seringai di bibirnya. Aku melihat ke

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN