"Kenapa? Kalau Dokter Lutfi itu pacar kamu, jujur aja. Jarang loh, ada dokter yang mau sama janda kampung," timpal Yusuf dengan intonasi tidak suka. "Jarang juga ada orang kaya mau sama janda kampung. Pasti milihnya perawan ting-ting yang mulus dan berpendidikan. Sayang sekali, orang kaya itu malah berjodoh dengan janda kampung yang SMP saja tidak tamat," sahut Larissa sambil menatap tajam suaminya. "Tidak ada wanita yang mau ditinggal meninggal lelaki yang mencintainya. Almarhum ayah Hikaru adalah orang yang berpendidikan. S3." Yusuf mendelik kaget mendengar Larissa memamerkan mantan suaminya yang sudah almarhum. Jika dia S2, maka almarhum ayah Hikaru, S3. Lebih hebat lagi ternyata. "Tidak mungkin!" Yusuf mengibaskan tangannya di depan wajah istrinya. "Iya, S3. SD, SMP, dan SMA." "