Mereka berkumpul di meja makan untuk makan malam bersama. Menu nya agak beda dengan beberapa hari ini yang mereka makan. Acil ternyata mempersiapkan nila bakar, dan sayur bening serta sambal terasi. Zia ikut duduk makan di meja makan, menghadapi makan malam dengan penuh semangat walaupun badannya kurang enak. Risman duduk di sebelahnya, dengan sabar membantu Zia makan. El dan Elia hanya memperhatikan saja, mereka bersyukur karena calon menantu mereka sudah pintar mengatasi calon istrinya. Raka dan Rima juga memperhatikan dengan seksama apa yang dilakukan oleh kedua orang muda itu. "Rasanya ingin aku nikahkan sekarang kalian berdua." Kai mengomentari interaksi kedua anak muda itu. Risman memang membantu Zia membuang tulang ikan dari piring Zia. "Aku juga mau cepat, Kai. Tapi Paman ingin n