15

936 Kata

Sesungguhnya aku lemah Dan hanya akan menjadi kuat karena mu Yang mencintaiku, memanjakanku Dan menjadi sandaranku ketika lemah ☂☂☂☂☂ Arfan memegang segelas air putih yang berhasil didapatnya dari meja rias di dalam kamar tersebut, menyerahkannya pada Raira yang masih sibuk mengeluarkan seluruh isi perutnya di kamar mandi. “Ra, minum ini dulu,” ujarnya panik. Fikirannya kalut. Ia langsung berdiri begitu merasakan bahwa Raira berada di dekatnya, ingin rasanya ia berlari dan memeluk wanita yang begitu amat dirinduinya itu, namun yang terjadi malah sebaliknya, Raira berlari mendekati pintu kamarnya dan membukanya dengan terburu-buru. Berhamburan menuju kamar mandi. Bungkusan yang dipegangnya pun dicampakkan begitu saja, tak perduli jika isinya akan keluar berserakan. Sesaat Arfan bisa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN