Renata sudah kembali kuat dan melupakan bahwa dulu dia dan Gemilang pernah saling mencintai. Kesalahan yang lain mungkin bisa dimaafkan Renata, akan tetapi pengkhianatan cinta dan pernikahan mana mungkin bisa dia maklumi. Renata tidak akan berpikir untuk bisa kembali lagi bersama Gemilang, setelah semua yang sudah terjadi. Terlebih lagi, Renata mengorbankan calon bayi di dalam kandungannya dalam hal ini. “Aku harus bisa!” ucap Renata yang bertekad dalam hatinya saat pagi hari akan berangkat ke kantor tempatnya bekerja. Renata sudah mempersiapkan diri dengan sangat baik hingga dia berani melangkah untuk meneruskan apa yang sudah menjadi tujuannya. Renata akan membungkam mulut orang-orang yang selama ini sudah menghina, merendahkan, dan juga menganggapnya manusia tak berguna. “Selamat pa