Setelah pelukan mereka terlepas, kini mereka melangkah menaiki anak tangga tentunya menuju kamar Melodi. Entahlah, mereka sangat penasaran dengan apa yang tengah dilakukan oleh Melodi. Karena mereka melihat jika Melodi membawa Roy memasuki kamar miliknya. Bukannya mereka tidak mempercayai Melodi, hanya saja mereka penasaran apa yang tengah dilakukan oleh gadis kecil itu. Vania, Arvin, Dev dan Savitri menghentikan langkah kaki mereka, saat mereka sudah berdiri tepat di kamar Melodi. Arvin membuka secara perlahan kamar adik perempuannya itu, seketika senyuman Arvin mengembang saat ia melihat Melodi dan putra kecilnya tengah berbaring di atas ranjang Queen size. Milik gadis itu. *** "Roy, Sayang, apa kau suka dengan kamar bibi?" Tanya Melodi sambil mencium wajah bayi mungil itu penuh rasa s