Renata berdiri di bawah shower, mengguyur setiap jengkal tubuhnya dengan air dingin saat waktu menunjukkan dini hari. Meski hawa dingin seolah menusuk hingga tembus ke bawah kulit, ia ingin membersihkan jejak-jejak pergumulannya dengan Saga sebelumnya.
Renata tertunduk menatap ujung kakinya dan membiarkan air dingin terus mengguyur kepalanya. Ia masih tak menyangka kembali melakukan dosa dengan Saga untuk kedua kalinya. Namun, selain itu ada hal lain yang ia pikirkan yakni tawaran pernikahan.
Renata memejamkan mata kemudian mendongak membiarkan air mengguyur wajahnya. Ia pun teringat apa yang sebelumnya Saga katakan.
“Menikah lah denganku dan lupakan masa lalumu. Akhiri balas dendammu dan mulailah kehidupan baru denganku.”
Renata membuka mata, kata-kata Saga terus terngiang dalam kepa
