BAB 14: MORIN vs ROSALINE

1904 Kata

Morin marah, dia tidak terima ayahnya dipukul. Dia berdiri diantara Donny dan wanita itu. Dia menatap garang pada Rosaline. Rosaline yang sedari tadi memperhatikan Morin menaikkan sebelah alisnya, dia penasaran apa yang akan dilakukan anak itu. “PERGI SANA MAK LAMPIR!!!” usir Morin. “MORIN!!” Donny membentaknya, membuat anak itu kembali menghampiri ayahnya. Maksudnya membentak karena Morin tidak sopan, tapi anak itu malah berpikir lain. “Apakah sakit sekali papa? Kita ke rumah sakit ya, Morin panggil Pak Jono dulu” Morin yang tidak menyadari suasana panas di sekitarnya berpikir kalau papanya berteriak karena merasa sangat sakit. Wajah wanita itu menggelap, warna merah menghiasi wajah putihnya, nafasnya sudah pendek pendek, amarahnya sudah sampai di batasnya. Bahkan anak berengseknya i

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN