Bab 45. Bulan Madu

1096 Kata

“Wah ....” Jason berseru kecil saat membuka pintu balkon kamar hotel mewah yang akan menjadi tempat menginap baginya dan Grace. Grace juga begitu semringah kala melihat kamar hotel yang akan mereka tempati selama akhir pekan nanti. Jason berbalik dengan wajah cerah lalu mengucapkan terima kasih pada bellboy yang mengantarkan kopernya dan Grace sambil memberikan tip. “Terima kasih.” Petugas bellboy itu mengangguk dan keluar meninggalkan Grace dan Jason. “Bagaimana? Tidak buruk kan? Pemandangannya langsung menghadap menara Eiffel,” ujar Jason separuh mempromosikan kamar tersebut. Grace jadi terkekeh kecil dan mengangguk. “Aku tidak menyangka jika kita jadi punya waktu untuk liburan ke Paris.” Grace menyeletuk ringan lalu duduk di pinggir ranjang yang lembut dan nyaman. “Kenapa? Kamu belu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN