Jason masih terperangah menatap paku beton sepanjang lima inci yang menjadi penyebab ban motornya rusak berat. Seingatnya ia tidak pernah melewati jalan pintas atau lorong kecil yang mungkin saja memiliki jebakan paku seperti itu. “Bagaimana bentuk tusukannya? Apa seperti disengaja atau terkena di jalan?” tanya Jason agar lebih jelas. Hamilton mengambil ponselnya lalu menunjukkan besarnya lubang yang dihasilkan oleh paku tersebut. “Aku tidak mau menduga, tapi bisa saja, paku itu ada di jalan kan?” sahut Hamilton seraya mengedikkan bahunya. “Paku sepanjang lima inci? Orang gila mana yang mau membuat motorku rusak?” Jason jadi lebih sarkas. Hamilton balas tersenyum dan terkekeh. “Dengan siapa kamu sudah berurusan, Teman? Mengapa ada orang yang mau mencelakaimu seperti ini? Jika ini terja