Bab 18. Mereka Terus Di Kamar

1002 Kata

Sementara itu, di sebuah kamar rawat rumah sakit. Terlihat Intan sedang menatap pada pintu yang tak kunjung terbuka. Padahal sedari siang, istri pertama Kahfi tersebut telah memberi kabar pada semua orang. Namun, tidak ada satu pun yang berkunjung untuk menjenguk. "Sebenarnya apa yang mas Kahfi lakukan? Istri sedang sakit begini, tidak datang sama sekali." Pikiran Intan pun mulai buruk, kalau Atami pasti meracuni pikiran Kahfi. Meminta sang suami untuk tidak datang dan menemani Intan di rumah sakit. "Aku akan buat perhitungan padamu, Atami. Karena kamu sudah merebut perhatian mas Kahfi dariku." *** Atami sibuk mengancing bajunya dengan terburu, meski wajah dan tubuh sedikit berkeringat. Suara tawa kecil yang terdengar di belakang membuat Atami menghela napas pelan. Kahfi tersenyum pua

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN