Chapter 18.

892 Kata

Sabtu pagi , Aga sudah berada didepan pintu rumah Via . Semalam dia sudah memikirkan , gadis mana yang tepat untuk dia gandeng diacara sepupunya itu . Entahlah Dia pun tak mengerti ketika bayangan Via kembali muncul dan mengusiknya ,lagi . Jadilah saat ini dia berada dirumah gadis labil itu ,untuk mengajaknya keacara besok malam . Aga sudah menebak bahwa nantinya Via akan menolaknya , tapi dia pun teringat sesuatu yang menguntungkan dirinya . Via masih memiliki hutang kepadanya ,dan itu yang akan menjadi senjata ampuh untuk menaklukkan gadis itu . Dia menatap ragu pintu didepannya , biasanya dia akan langsung masuk kedalam rumah ini . Tapi , kenapa sekarang dia sangat ragu untuk masuk dan bertemu penghuni rumah ini ? Aga pun sedikit menghela nafasnya dan mulai mendorong pintu yang dia

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN