Gara memandangi ponselnya. Entah sudah berapa kali dirinya kehilangan fokus hanya karena tidak mendapat notifikasi apa pun dari benda pipih itu. Aneh. Dulu notifikasi spam entah pesan singkat atau telepon dari Pevita senantiasa membuat fokusnya buyar sehingga terkadang dia mematikan ponsel. Tapi sekarang, dia merasa kehilangan.
Sudah dua hari telepon Pevita mati. Kabar terakhir yang didapatnya adalah ketika pagi hari setelah dia pulang dari rumah wanita itu. Lantas Gara ingat, Pevita mengatakan akan pergi ke suatu tempat dan itu akan jadi hari yang melelahkan untuknya. Entah ke mana dan apa yang perempuan itu lakukan, mendadak membuat Gara menjadi penasaran setelah hilangnya kabar darinya. Lebih dari itu, dia merasa bahwa ada sesuatu yang hilang, sesuatu yang kurang ketika Pevita jauh dar
