Chapter 19

1504 Kata

Angel melangkah dengan penuh kepanikan menuju rumah Bram. Ia tadi mendapatkan telepon bahwa lelaki itu sedang sakit dan butuh bantuan. Alhasil Angel pergi dengan tergesa. Padahal lelaki itu mengatakan bahwa ia kembali hari jumat. Nyatanya ia telah kembali di hari rabu. Cepat sekali. Tok..tok..tok   “Bram! Gue udah dateng nih.”   Gadis itu segera menatap ponselnya dan segera menelpon Bram. Ia khawatir bila Bram tiba-tiba pingsan atau berada dalam kondisi yang buruk.   Teleponnya itu tidak kunjung diangkat. Sehingga Angel pun berdecak frustrasi. Hal yang kemudian dilakukan oleh Angel adalah memutar knop pintu. Terbuka.   Ternyata pintu itu tidak dikunci. Angel pun lantas segera masuk ke dalam rumah itu.   Hal pertama yang Angel dapatkan ketika memasuki ruang tamu rumah Bram adal

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN