Episode 77 : Obat Terbaik

2007 Kata

Arden menghela napas kasar. Di ruang keluarga kediaman orang tua Intan, di lantai bawah, ia masih enggan untuk duduk meski Irma dan Andri bersedia mengizinkannya masuk. Arden mengeluarkan ponsel dari saku sisi celana bahan sebelah kanan yang dikenakan. Secepat kilat jemarinya bergerak di atas layar yang menampilkan aplikasi WhatApps. Beberapa detik kemudian terdengar dering tanda pesan masuk dari kedua ponsel yang ada di meja sana. Itu merupakan ponsel Irma dan Andri. Irma dan Andri yang sedari awal menyikapi kedatangan Arden dengan sinis, langsung melongok sambil menoleh satu sama lain. “Buka semua foto dan videonya. Buka dan lihat, begitu kelakuan anak kebanggaan kalian di luar sana!” tegas Arden sambil berkecak pinggang dan menatap marah mertuanya. Andri menatap marah Arden kemudian

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN