Azzam mengerjap pelan sembari melangkah turun menuruni tangga vila sembari mengekori Lucas dan Daewhi yang melangkah duluan. Alisa memilih berdiam di kamar karena harus merapikan tempat tidur. Azzam mengedarkan pandangannya mencari keberadaan Azura dan juga Alvaro yang menjadi tersangka. Pemuda jangkung itu berjalan mendekat kearah Maliq, Kevin dan juga Intan yang sedang berdiri di depan tenda. Yena yang baru keluar dari tenda jadi mengernyitkan dahi melihat semua orang terdiam, "Azura sama Alvaro mana?" Intan menggelengkan kepalanya tiga kali sembari menoleh pada Maliq dan Kevin yang juga hanya mengedikan bahu tidak tahu. Azzam menghela kasar sembari melirik Lucas dan juga Daewhi yang hanya menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. "Beneran pak, tadi kak Azura sama kak Al adu mulut. Ter
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari