Pertemuan Dua Sahabat

1062 Kata

Alaric tampak santai dengan kaus oblong. Dia sangat senang dengan kedatangan Lintang, sahabat dekatnya. Setelah saling berpelukan cukup lama dan menjabat erat tangan, dia ajak Lintang untuk menemui maminya di teras belakang rumahnya. Mami Alaric sedikit terkejut melihat Lintang yang agak berubah. “Alaric. Kok nggak bilang-bilang kalo Lintang mau datang ke rumah.” Nirmala cium pipi kiri dan kanan Lintang. Sebelumnya, Lintang cukup sering mengunjungi kediaman keluarga Alaric yang sangat luas dengan pekarangan yang luas juga. Lintang pun dikenal baik oleh Mami dan Papi Alaric. “Bilangnya dadakan, Mi. Pagi-pagi baru bangun, dia nelfon dan mau ke sini.” “Oh, gitu. Aduh, Lintang … dipangkas dong rambutnya. Ini udah panjang banget, kok jadi kayak aktor galak.” Nirmala mainkan rambut panjang Li

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN