BAB 30

2129 Kata

        Dava baru saja menyelesaikan pekerjaannya yang mengharuskannya begadang di kantor. Sebagai rasa tanggung jawabnya Dava tidak bisa seenaknya saja mengabaikan kewajibannya itu, walaupun status Dava lumayan tinggi di kantor mudah saja baginya untuk menyuruh karyawannya untuk melakukannya.         Hanya saja Dava tidak menggunakan kesempatan itu. Selagi bisa mengerjakannya sendiri, kenapa harus merepotkan orang lain pikirnya. Dava melihat ponselnya dan ada pesan masuk dari Vanya yang menanyakan keberadaannya. Bahkan karena sangkin sibuknya Dava tidak sadar bahwa ada pesan masuk.         Dava segera menghubungi wanita yang memberinya pesan satu jam yang lalu itu. belum apa-apa Dava sudah merindukan wanita yang sudah menyita hati dan pikirannya itu. Tak lama Vanya mengangkat telvon Dav

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN