Akhirnya Freya bisa bernapas dengan lega di kamarnya setelah berhasil mengusir laki laki setengah gila itu pergi dari apartemennya. Kemarahannya semakin menjadi jadi dengan semua cerita yang di sampaikan Samuel padanya.
"Apa semua laki laki memang b******k? Bisa bisanya bertindak sesuka hati mereka. Kenapa aku harus mengenal laki laki seperti mereka? Aaaa... Aku kesal, kesal, kesal!" Memukul bantal sebagai pelampiasannya.
"Lebih baik aku tidur. Aku butuh tenaga untuk menghadapi hari esok. Entah apa lagi kesengsaraan yang aku dapat.
***
"Apa kau gila, Sam?" Mata Zyan sudah membulat sempurna, hampir saja wajah Samuel menjadi sasaran amuk Zyan saat dirinya baru masuk ke dalam mobil yang sudah siap di kendarai Samuel. "Siapa yang menyuruhmu mengatakan itu semua pada Freya? Kau sengaja i
