Pasangan berbeda

1623 Kata

Mengobrol bersama dengan Erik nyatanya membantu Arum merasa lebih baik dari sebelumnya. kini dia berdamai dengan pria itu karena sudah mengetahui alasan Erik meninggalkannya. masih ada perasaan kesal pada Erik yang tega melepaskannya, tapi melihat dari sudut pandang Erik, Arum memahami bagaimana pria itu merasa terbebani dengan pertolongan Stefi di masa lalu. “Sabbar ya, salah lu sendiri malah diselametin sama dia. Kan sekarang dia minta timbal baliknya.” Erik tertawa. “Mau gimana lagi, orangtua gue juga ngerasa gak enak sama mereka. apalagi Stefi nyampe nangis-nangis.” “Udah deh, gue mah gak mau tau gimana-gimananya. Yang penting sekarang gue mau pulang,” ucap Arum sudah merasa puas. “Gak ada banget nih? Kesempatan buat gue?” “Kesempatan apa?” tanya Arum yang sudah berdiri. “Buat sa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN