Enstchuldigung

1450 Kata

Hari semakin gelap, langit pun sudah menghadirkan elemen-elemen yang membuat mata terpana. Keberadaan Bintang diatas sana memuat mata seakan tak berkedip menatap ciptaan Allah yang indah itu. Azura terlihat merenggangkan tubuhnya sembari mendudukan diri di balkon kamarnya. Mata gadis itu menyanyu sembari menghela nafas panjang. Gadis itu merasa ada sesuatu yang hilang pada dirinya, sesuatu yang sangat berharga. Azura kembali beranjak dari tempat duduknya ingin sekali menemui Azzam di dalam kamarnya. Karena perdebatan kecil keduanya di sekolah tadi membuat ia merasa semakin jauh dengan sang kakak. Bukannya Azura tidak bersyukur dengan keberadaan Azzam yang selalu menjaga dan juga melindunginya. Bukannya Azura tidak bahagia, hanya saja ia merasa Azzam terlalu berlebihan terhadapnya. Azu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN