Selama sibuk mengantor, Parveen benar-benar tidak memiliki waktu untuk beristirahat. Membuat gadis itu masih berada di meja kerjanya yang terlihat sedikit berantakan. Akibat terlalu banyak berkas masuk hari ini. Cecillia yang sejak tadi menganggur pun sudah menyibukkan diri dengan pekerjaannya sendiri membuat Parveen tidak bisa meminta bantuan. Sehingga gadis itu benar-benar merasa sangat kesulitan. Namun, siapa sangka kalau ternyata diam-diam Fairel memperhatikan sekretarisnya dari dalam ruangan. Ia merasa sedikit cemas melihat Parveen melewatkan ham makan siang dan sekarang hampir waktunya pulang. Bahkan gadis itu hanya memakan perbekalan roti yang memang disediakan secara gratis oleh perusahaan untuk mengganjal lapar sekaligus kantuk mudah menyerang ketika terlalu banyak bekerja. Se