Kamu bilang sayang, tapi hati gamang. ******* “Iya Bude, ini saya Kafi. Bude masih ingat rupanya,” ucap Kafi senang karena Hesti masih mengingatnya. Drrrt ! Ponsel Fara bergetar, ia pamit sebentar untuk mengangkatnya. Fara berjalan menjauhi Luis dan Mamanya, serta Kafi. Hesti menatap tajam pada Kafi. “Oh ... aku agak lupa-lupa ingat. Tapi, aku ingatnya, ya karena kamu ini adik sepupunya Mirna yang kere itu, ‘kan ? yang datang ke pernikahan kakak sepupumu, tapi enggak modal, hanya numpang makan saja,” ucap Hesti pada Kafi dengan mulutnya yang tajam. Tampak Kafi berusaha tersenyum menahan emosi, akan ucapan Hesti padanya. “Dia ini adik sepupu kak Mirna ?” tanya Luis pada Mamanya, karena ternyata dunia begitu sempit. “Iya, sepupunya yang kere dari kampung,” balas Hesti dengan raut tid