PART. 55 APA SALAH ABAH

1918 Kata

Azzam masuk ruang operasi. Karena lukanya yang sangat parah. Zakir, Zidan, Zahra, dan Dita berada di rumah sakit semua. Mereka belum mengabari orang lain. Belum mengabari Nini dan Kai, belum juga mengabari Naura. Zakir memutuskan mengabari mereka setelah operasi selesai. Apalagi saat ini sudah tengah malam. Mereka menunggu di depan ruang operasi. Wajah mereka semua terlihat tegang. Zahra terus menangis dalam pelukan Zidan. Tidak menyangka abahnya akan mengalami hal seperti ini. Para bodyguard sudah melaporkan, kalau para pelaku tidak bisa mereka temukan. Para polisi sedang menyelidiki ke tempat kejadian perkara. Dan sudah mewawancarai berapa saksi. Zakir juga sudah memberikan keterangan. Mereka menunggu di depan kamar operasi, tanpa ada yang bersuara satu orang pun. Zakir yang berada d

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN