SESAL

1835 Kata

Keenan masih tak percaya kalau Jingga memeluknya. Singkat tapi menggetarkan. Oh, dan kenapa ia hanya diam saja? Ini terlalu mengagetkan. Ia memperhatikan sosok Jingga yang menaiki tangga dan menghilang masuk ke sebuah ruangan di atas rumah. Sepertinya itu kamarnya. Keenan memperhatikan kalau ruangan di atas itu berubah terang, lampunya menyala. Jingga, aku akan memberikan dunia terindah untukmu agar kamu melupakan kalau pernah ada sedih di hatimu. Tunggu saatnya nanti! Ia beranjak pergi, kembali menuju mobilnya. Keenan menyentuh saku celananya dan mengeluarkan isinya. Gelang milik Jingga ada di tangannya, dan Jingga meminta untuk menjaganya? Ah, ini seperti pengikat bukan? Jingga, tanpa kamu sadari, kita akan selalu terikat saat gelang ini ada di tanganku. Kamu tidak akan mungkin pe

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN