GAWAT!

1927 Kata

"Fathir? Boleh jelaskan ciri cirinya?" Jemma kembali bertanya. Ia menendang kaki Jingga di bawah meja. "Dia tinggi, tampan dan rapi. Rambutnya pendek dan berkulit coklat terang. Apa lagi ya?" Amir terlihat berpikir. Jemma meyakini kalau itu Fathir Akbar, mantan suami Jingga. Siapa lagi? "Saya sebetulnya mengetahui lelaki bernama Fathir tersebut. Cuma saya lupa nama lengkapnya," Amir bicara perlahan. "Kenal dimana?" Jingga ikut bersuara. Ia jadi penasaran. "Dulu, setelah berhenti jadi pelakon teater, saya bekerja serabutan. Termasuk saya juga pernah bekerja di rumah seorang jenderal. Dan lelaki itu, seingat saya, menikah dengan putri satu satunya sang jenderal," Amir bercerita dengan cueknya. Jemma membelalakkan matanya. Ia tak percaya! Bagaimana mungkin ini terjadi? Amir bagian

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN