WARNING!! MENGANDUNG PART 21++ === ===== Kota Jakarta yang tadinya cerah, sekarang berubah mendung. Langit kota itu mulai menghitam, sebentar lagi sepertinya akan turun hujan lebat. Gaven masih menunggu majikannya yang tengah asyik bercengkrama di rumah salah satu temannya. Gaven menunggu di balkon apartemen yang mereka kunjungi. Sesekali, Gaven melirik Rose yang tengah bersenda gurau dengan dua rekannya. Mereka tampak berbincang hangat. Pemuda itu kemudian melirik jam tangannya. Sudah hampir jam lima sore, sementara Rose belum ada tanda-tanda akan pulang. “Rose, kamu dapat dari mana sopir sekeren itu, ha? Cariin juga dong buat aku?” salah seorang rekan Rose berkali-kali menatap ke arah Gaven. Wanita yang sudah tiga kali menjanda dan hampir sepertiga abad itu, menginginkan tubuh Gave
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari