"Kamu berani mengatakan itu?" tanya Yinwa menggeram kesal. "Aaaasaas...." suara keras mengejutkan Jia dan Yinwa. Seolah ada seseorang yang baru saja terjatuh dari langit. "Bukk..." suara seperti benda jatuh. Semakin membuat Yinwa dan Jia saling menatap bingung. "Apa itu?" tanya Jia. "Mana aku tahu!" Yinwa masih terlihat kesal. "Pergilah, cari siapa itu." pinta Yibwa pda Jia. Jia memicingkan matanya. Mengerutkan bibirnya. Lalu melangkahkan kakinya pergi. "Dasar nyebelin banget dua. Kenapa dia malah memerintahkanku. Apa dia gak bisa biarkan sendiri. Atau setidaknya bantu aku lebih dulu. "Apa yang kamu pikirkan?" tanya Yinwa mengeraskan suaranya. Suara serak dan berat itu mengejutkan Jia lagi. Dia bergidik ngeri mendengarnya. "Lebih baik pergi. Dasar Radja gak tahu diri. Ken