"Flora sakit apa gimana, Wal? Dia mendem terus di kamar." Mami khawatir.
Ya, beberapa hari ini, apalagi kalau libur kursus, Flora jarang kelihatan, padahal sejatinya ada di rumah.
Wala yang sedang minum pun menoleh, dia letakkan gelasnya, lalu senyum.
"Nggak sakit, Mi. Cuma emang kecapekan aja katanya, jadi lagi doyan tidur."
Mami Rana memperhatikan Wala menuju rak makanan yang memang kalau sudah tidak ada orang yang makan, makanannya disimpan di situ. Kemudian Wala ambil piring, menyendok nasi dan berbagai jenis lauknya.
"Buat Flora?" tanya mami.
Wala menoleh lagi, nyengir.
Oke. Cuma itu, nggak menjawab yang bagaimana-bagaimana lagi, mami tampak mengerti. Makanya bilang, "Dasar, kamu ini. Pantes nggak keluar-keluar, dikekepin terus, sih!"
"Ya, kan, pengantin baru, Mi. Wajar."
"A
