Semua orang yang berada si hotel milik Tuan Arkana sudah mengetahui jika gadis yang menempel di lengan Tuan Arno itu ialah calon istrinya. Tentu hal ini semakin membuat Tuan Arno segera ingin menjadikan Inara sebagai istrinya dengan cepat. Harga dirinya di pertaruhan jika Inara lepas dari genggamannya. Mengapa tidak, banyak kolega bisnis dan orang-orang yang penting di ruangan tersebut. Jika rencananya menikahi Inara gagal, betapa malunya Tuan Arno nanti.
"Inara, apakah kamu sudah siap menikah dengan ku?" Tanya pelan-pelan Tuan Arno ketika mereka sedang makan berdua di mejanya.
Hampir saja tersedak, Gadis cantik itu sedang menikmati desert coklat yang sangat lezat saat mendengar pertanyaan yang tidak pernah ia duga sebelumnya keluar dari mulut seorang Tuan Arno.
Inara tentu sangat terke
