“Jangan gitu, Bang──” Ela menghela napasnya dalam, mencoba untuk tenang dan tidak marah-marah pada anggotanya yang begitu menyebalkan. “Bukan gitu, Rohmat.”
“Lu mau ngatain gue Bangssat ya, Nyet?”
“Woyylahhh Rohmatt! Cari mati lu manggil dia Monyet! Nanti pak hakim denger, baru lu tau rasa.”
“Orang dia gak ada disana ya, El?”
Elea pusing mendengarnya, dia mengisyaratkan dengan jemarinya untuk focus lagi pada rapat terkait progress perminggu mereka. mengadakan zoom meeting, Elea ingin setiap seksi menjabarkan apa saja yang sudah mereka dapatkan minggu ini. Diakhiri dengan Elea yang memberikan arahan pada setiap kelompok. “Gue usahain kalau acaranya pasti bakalan datang kesana.”
“Harus dong, orang lu itu ketuanya. Gue ogah kalau sambutan ya.”
“Iya, Rohmat. Gue paham,” ucap Elea memutar
