Sampai di kantor, belum banyak karyawan yang datang. Hanya ada beberapa OB yang bertugas membersihkan ruangan para karyawan sebelum di pakai. Gea berjalan mengikuti langkah Reno di belakang. Jika bisa, dia ingin berjalan duluan meninggalkan Reno. Peduli amat dengan laki-laki itu. Jika pun tersesat, pasti nanti akan banyak karyawati yang dengan senang hati menemani dan menunjukkan arah pada Reno. Sayang, Reno tak membolehkan Gea meninggalkannya sendirian. Katanya, Gea harus selalu ada di belakangnya, harus selalu bersamanya. Agar jika dia membutuhkan sesuatu, gampang menyuruh. Tanpa harus menelepon lebih dulu. Selesai melihat-lihat lobi, Reno pun mengajak Gea masuk ke dalam lift. Walaupun enggan, Gea tetap mengikuti. Sengaja, dia menjaga jarak dari Reno. Tak mau berdekatan dengan Reno di