Meminta bantuan

1201 Kata

Ciuman kaku vs ciuman berpengalaman tuan Dirga bersatu padu dalam kurun waktu tidak lama. Sebentar memang tapi menggebunya tak tertakar. Seraya merangkul wajah Zia, Dirga memejamkan mata mengecup bibir Zia singkat. Sangat lembut tapi sukses membuat hati Zia meleleh. Oh Astaga! Zia bisa mati menggebu jika seperti ini caranya. Menatap Dirga yang menundukan wajah di depannya. Namun tiba-tiba, Zia teringat pada Bibi. Memikirkan kira-kira bagaimana reaksi bibi jika sampai melihat ini? Akankah Zia di usir atau di ceramahi 24 hari 24 malam? Sedang Zia tahu jika Bibik melarang Zia berdekatan dengan pria kaya. Takut Zia tidak di hargai, katanya. "Bocah!" "Heh, bocah?" Sekali lagi, Dirga memanggil. "ZIA!" "Eh iya?" Zia tersadar. Dirga menautkan alis heran. Katanya Zia buru-buru karena temanny

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN